Marmer, Granit & Granitile. Serupa Tapi Tak Sama

marmer-granit-granitile

Marmer, granit dan granitile merupakan jenis lantai yang populer di masyarakat, khususnya bagi kalangan menengah ke atas. Sayangnya, masih banyak orang yang belum mengetahui perbedaan ketiganya. Padahal jika dilihat dari beberapa sisi, perbedaan ketiga jenis lantai ini ternyata cukup signifikan lho.

Lalu, apa sajakah perbedaan-perbedaan tersebut? Untuk mengetahui lebih lanjut, simak ulasannya di bawah ini.

Kekuatan

Dalam sisi kekuatan, granit tentu merupakan lantai terkuat dibanding lainnya. Tidak mudah retak dan bolong, tidak mudah tergores, juga tidak mudah gempur sehingga lebih tahan lama. Dibandingkan dengan marmer yang terbuat dari rekristalisasi batu kapur, jelas lebih ringan dan lebih berpori. Jelas berbeda dengan granitile yang paling mudah retak karena tipis meskipun tidak berpori.

Material

Dilihat dari materialnya, ketiga macam lantai ini sangat berbeda. Granit adalah batuan beku yang terbentuk dari magma yang membeku. Sedangkan marmer adalah batuan metamorf yang terbentuk dari rekristalisasi batu kapur hingga akhirnya mengeras.

Sangat berbeda dengan granitile atau granit buatan yang terbuat dari tanah yang dikeraskan dengan cara dipanaskan. Untuk motif dan warnanya diberikan pada lapisan teratas persis seperti keramik biasa.

Motif

Secara motif, sebagian besar granit bermotif bintik-bintik dan berwarna gelap. Namun, beberapa juga memiliki motif seperti guratan namun tidak sejelas guratan marmer namun tidak terlalu kontras.

Sedangkan marmer, motifnya lebih berbentuk guratan atau urat yang besar dan panjang dengan warna yang hampir sama dengan warna dasar marmer.

Sementara granitile, karena motifnya adalah buatan, maka motifnya bisa dibuat sesuai selera, baik menyerupai granit maupun marmer.

Perawatan

Granit dan marmer adalah batuan alam berpori sehingga membutuhkan pelapis agar poritidak mudah terkena kotoran dan lantai tidak rusak. Berbeda dengan granitile yang sejenis keramik sehingga tidak berpori namun cenderung tipis. Anda diperbolehkan mengepel semua jenis lantai setiap hari dengan sabun pembersih lantai yang memberikan efek wangi.

Catatan: Hindari penggunaan sabun pembersih berbahan kimia yang abrasif mengandung fenol atau asam carbolat karena bisa merusak permukaan lantai.

Jika lantai marmer dan granit sudah terlanjur terkena bahan kimia berbahaya, Anda bisa mengatasinya dengan melakukan poles. Poles marmer dan granit harus dilakukan oleh teknisi profesional agar hasilnya rapi. Namun hal ini tidak berlaku untuk granitile karena dapat menyebabkan motif granitile hilang.

Secara ringkas, perbedaan marmer, granit dan granitile adalah sebagai berikut:

perbedaan-marmer-granit-granitile

Itulah beberapa perbedaan marmer, granit dan granitile. Semoga informasi di atas dapat membantu Anda terhindar dari penipuan ya.

Sumber: Blog Kemilau Marmer

One thought on “Marmer, Granit & Granitile. Serupa Tapi Tak Sama

Leave a comment